Sebait
Luka di Bulan Oktober (2013)
-SemataWayang-
Aku tak tau mengapa hal itu bisa terjadi dan sampai saat
ini pun aku masih bertanya-tanya.
Mengapa keputusan itu begitu mudah untuk dilontarkan?
Berkali-kali kuungkapkan aku tak suka mendengar kata itu
Tak ada lagi ucapan Selamat Pagi untukmu
Yang ada hanyalah sebaris kata Selamat tinggal masa lalu yang berharap untuk kembali lagi.
Yang ada hanyalah sebaris kata Selamat tinggal masa lalu yang berharap untuk kembali lagi.
Mereka berkata kepadaku hanya orang-orang bodoh yang mengharapkan masa lalu
Jadi, apakah aku orang yang demikian???
Berbagai musim telah kita lalui, semua berlalu tanpa ada
usaha untuk mempertahankan.
Ketika riak-riak merpati keluar dari sangkarnya kau
membiarkanyna lepas begitu saja,
tak terlihat gurat penyesalan dan kesedihan terlukis dalam rautmu.
tak terlihat gurat penyesalan dan kesedihan terlukis dalam rautmu.
Seakan-akan kau begitu senang, tapi aku tak demikian.
Aku tahu minyak dan air memang tak bisa disatukan, tapi
apakah kau tak percaya dengan yang namanya keajaiban???
Masih terlintas dengan jelas dalam benakku berbagai kisah
yang pernah kita ukir di saat senja mendatangi petang, menakjubkkan bahkan semua
orang pun iri.
Ya aku bahagia denganmu
Sungguh indah, melukis cerita kita di atas pasir dengan
lantunan suara gemuruh ombak, tapi mengapa aku tak pernah sadar ternyata semua
itu hanyalah sekedar fatamorgana.
Setiap jengkal kisah yang terjadi,semua kutulis dalam
catatan kecilku
Tak ada terlupa sedikit pun
Tak ada terlupa sedikit pun
Tapi dirimu tak pernah tahu
sedikit pun
Nampaknya sosokmu tak pernah peduli
Nampaknya sosokmu tak pernah peduli
Sadarkah kau, yang kau pentingkan hanyalah mereka yang
hadir jelas dalam hidupmu, karena aku hanyalah bayangan yang tak nampak.
Selama ini aku sudah cukup mengerti,
sudah cukup lama aku menunggu, bahkan berbulan-bulan, menunggu kedatangan sosok jelamaan malaikat.
Tapi yang kudapat apa???
Buah dari penantianku hanya sebait luka (di bulan Oktober).
Watansoppeng
7 Februari 2014
19.22
No comments:
Post a Comment